Skip to content

Alat Pendukung Penerjemahan

July 7, 2016

Saya yakin bahwa kita selalu belajar hal baru setiap hari dan salah satu cara paling efektif untuk belajar adalah mendengar agihan orang lain. Sebagai penerjemah di abad ke-21, kita tentu dimanjakan dengan banyaknya alat bantu/pendukung yang didesain untuk mempermudah pekerjaan dan hidup kita. Tapi, banyak hal yang kita tidak tahu atau gunakan semaksimal mungkin. Alat bantu berikut ini, di antara banyak alat bantu lainnya, baik rumit maupun sederhana, gratis maupun berbayar, sangat mendukung saya dalam penerjemahan untuk peningkatan produktivitas, manajemen waktu, kolaborasi, pembacaan pruf, dll. Sstt…bahkan, sosial media memainkan peran sangat penting untuk saya. 🙂

Trados 2014 dan Wordfast – 2 alat penerjemahan berbantuan komputer (CAT tools) yang paling sering saya pakai untuk meningkatkan produktivitas penerjemahan, menjaga konsistensi hasil terjemahan, dll.

Dropbox – Sangat bermanfaat untuk menyimpan berkas ukuran besar dengan aman dan berbagi berkas tersebut dengan rekan kerja.

Text to Speech – Fitur dalam Microsoft Word ini membacakan teks dan membuat perbedaan sangat besar pada suntingan akhir teks terjemahan. Telinga mendengar hal yang tidak dilihat mata. 😀

Google site:search – Memungkinkan saya mencari hanya satu domain (bukan seluruh Internet) untuk mencari istilah tertentu. Sangat praktis saat saya perlu menggunakan terminologi sangat spesifik tapi memang belum tentu ada daftar istilah resmi.

Microsoft Language Portal – Saya dapat mencari semua istilah, panduan gaya, dan terjemahan antarmuka pengguna dalam lebih dari 50 bahasa. Semuanya resmi digunakan oleh Microsoft.

Flipboard – Memungkinkan saya memilih jenis berita yang ingin saya tahu (misalnya berita internasional, bisnis, buku, dll). Mudah digunakan dengan beragam sumber dan tata letak ciamik!

FreePdfConvert – Memudahkan konversi berkas sumber terjemahan PDF ke Word, Excel, dan PowerPoint. Sangat bermanfaat dan menghemat waktu untuk penerjemah.

CutePDF Writer – Biasanya, saya memakai perangkat lunak ini untuk mengonversi berkas tagihan ke PDF sebelum mengirimkannya ke klien (agensi atau klien akhir).

Avast Online Security – Ini adalah ekstensi Google Chrome dengan perangkat lunak antivirus Avast gratis. Saat melakukan pencarian di Google, Avast Online Security memeriksa reputasi situs web dalam daftar pencarian, dan memperingatkan kita saat akan mengunjungi situs web dengan reputasi buruk. Ini cara yang baik bagi penerjemah dalam meningkatkan keamanan daring, khususnya karena kita melakukan sangat banyak pencarian di Google.

Facebook dan Twitter – Dua media sosial yang paling sering saya gunakan untuk berbagi berbagai hal, mulai dari agihan profesional sampai kegemaran/hal favorit (resep masakan, musik, kucing, anak-anak, dll) dan hal-hal lain yang mungkin dianggap remeh-temeh oleh sebagian orang.

Sihapei, Proz, Translatorscafe – Profil profesional di berbagai direktori andal untuk penerjemah dan juru bahasa. Di sini, saya bisa mempromosikan jasa terjemahan secara kreatif dengan konten bermanfaat sesuai dengan spesialisasi saya.

Blog pribadi – Blog khusus saya di WordPress berisi tentang beragam catatan pribadi dan kadang tulisan sangat singkat tentang penerjemahan. Namanya blog pribadi, kita boleh mengisinya dengan apa pun sesuai keinginan kita. Dalam waktu dekat, saya berencana membuat daftar istilah yang mudah-mudahan dapat dijadikan rujukan oleh rekan-rekan penerjemah.

Spelling and Grammar Check – Karena saya bukan penutur asli bahasa Inggris, selalu ada kemungkinan kesalahan tik (typo). Fitur ini selalu mengingatkan saya tentang ejaan yang benar dan membantu dalam menyusun kalimat dengan tata bahasa yang benar. Selain itu, saya bisa memastikan ketepatan ejaan dan tata bahasa di setiap email atau kiriman di media sosial!

From → Translation

One Comment
  1. Kalau boleh nebak-nebak, semua ‘alat perang’ itu tidak hadir dalam satu waktu.

    Kalau sudah urusan penyuntingan akhir, urusan alat PDF baru dibuka semua. Baru tahu juga text to speech. Ide bagus, makasih. Apalagi kalau kondisi penerjemah single fighter.

    Soalnya dulu sempat hampir keseleo dengan dengan satu huruf “i” di kata “legal” dan “illegal”. Bahaya banget tuh kalau salah. Trus gak kebaca lagi sama grammer checker. Tulisannya sudah benar tapi artinya salah 100%.

    Oh ya, ini versi alat perang saya https://tarjiem.com/2015/01/kamus-bahasa-inggris-indonesia-saat-penerjemahan.html

    Masih yang standar, belum versi yang aneh-aneh. Trados juga masih pakai yang 2009. 😀

Leave a Reply

%d bloggers like this: